SOROTANSULTRA.COM | KOLAKA — Sulawesi Tenggara – Muhammad Rahim, Ketua Lembaga Gerakan Pemuda Mahasiswa Pemerhati Narkotika Sulawesi Tenggara (GPMPN Sultra), menyatakan dukungan penuh terhadap Polres Kolaka dalam upaya pemberantasan peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Kolaka, yang kini telah masuk dalam zona merah peredaran narkoba.
Menurut Rahim, permasalahan narkoba di Kolaka sudah semakin serius dan membutuhkan penanganan yang cepat serta tegas. Ia berharap Polres Kolaka di bawah kepemimpinan Kapolres Kolaka, Bapak Yudha Widyatama Nugraha, dapat menunjukkan kinerja terbaik dalam membasmi kejahatan narkoba yang telah merusak generasi muda dan meresahkan masyarakat. “Kami percaya Polres Kolaka mampu menyelesaikan masalah ini dengan profesionalisme dan dedikasi tinggi,” ujar Rahim.
Rahim juga menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk mengatasi masalah ini. Ia mengajak seluruh pemuda dan mahasiswa di Kabupaten Kolaka untuk bersama-sama mendukung upaya Polres Kolaka dalam menanggulangi peredaran narkoba. “Pemberantasan narkoba ini harus menjadi gerakan bersama. Saya mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama pemuda dan mahasiswa, untuk lebih aktif berperan serta dalam upaya pemberantasan narkoba, baik melalui kegiatan edukasi maupun partisipasi dalam melaporkan tindakan kriminal yang berkaitan dengan narkoba,” tambahnya.
Sebagai bagian dari gerakan sosial, Rahim yang kini tengah menempuh pendidikan di Jakarta, menyebut bahwa kolaborasi dan peran aktif masyarakat sangat diperlukan dalam mengatasi permasalahan narkoba di Kolaka. “Sebagai generasi penerus bangsa, kita memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga daerah kita dari ancaman peredaran narkoba. Kita harus bersatu dan bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam memberantas kejahatan ini,” kata Rahim dengan tegas.
Pemberantasan narkoba, menurut Rahim, bukan hanya tanggung jawab aparat keamanan, tetapi juga merupakan tanggung jawab seluruh masyarakat. “Ini adalah tugas kita bersama. Semua pihak, mulai dari pemerintah, kepolisian, tokoh masyarakat, hingga generasi muda, harus bersatu padu untuk menangani masalah ini. Dengan kerja sama yang solid antara kepolisian, pemerintah, dan masyarakat, diharapkan Kabupaten Kolaka bisa terbebas dari ancaman narkoba dan memberikan masa depan yang lebih baik bagi generasi muda,” ujar Rahim mengakhiri.
Laporan: Muh Nasir
